Menindaklanjuti Surat undangan
dari Setda Kabupaten Buleleng. Direktur Utama Perumda Pasar I Putu
Suardhana.SE.,M.M menghadiri pelaksanaan High Level Meeting (HLM) Tim TPID
bersama Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, di Ruang Rapat Lobby Kantor
Bupati, Jumat (25/7).
Pertemuan tersebut juga dihadiri
langsung oleh Bapak Bupati Buleleng dan Bapak Wakil Bupati Buleleng,
Forkompimda, Kepala Perum Bulog Cabang Singaraja, serta Pimpinan Perangkat
Daerah yang tergabung dalam tim TPID Kabupaten Buleleng.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati
Sutjidra menyampaikan bahwa inflasi menjadi masalah yang sensitif, karena
menjadi salah satu indikator keberhasilan suatu daerah. Oleh karena itu
pihaknya ingin agar masalah inflasi ditangani dengan serius oleh seluruh pihak
tak hanya pemerintah daerah namun juga stakeholder terkait. Angka Inflasi di
Kabupaten Buleleng hingga Juni 2025 yakni 1,24 persen. Masih lebih rendah dari
Provinsi Bali yakni 1,71 persen, dan Nasional yakni 1,38 persen. Bupati
Sutjidra berharap kerjasama yang baik dalam upaya menekan inflasi ini bisa
dipertahankan.
Sementara, Kepala Perwakilan Bank
Indonesia (BI) Provinsi Bali R. Erwin Soeriadimadja dalam paparannya
mengapresiasi di gelarnya Lovina Festival 2025 sebagai gebrakan dalam upaya
peningkatan perekonomian di Kabupaten Buleleng. Dua perumda, yakni Perumda Pasar
Argha Nayottama, dan Perumda Swatantra harus terus dioptimalkan untuk mendukung
pengendalian harga komoditas pangan baik sebagai off taker hasil panen,
kerjasama antar daerah, dan mitra distribusi/pemasok produk pangan.